Minggu, 15 September 2013

Sekilas Dunia Herbal



Dunia Kedokteran Indonesia sendiri secara perlahan mulai membuka diri menerima herbal sabagai pilihan untuk pengobatan, bukan sekedar sebagai pengobatan alternatif saja, ini terbukti dengan berdirinya beberapa organisasi seperti Badan Kajian Kedokteran Tradisional dan Komplementer Ikatan Dokter Indonesia pada Muktamar IDI XXVII tahun 2009, Persatuan Dokter Herbal Medik Indonesia [PDHMI], Persatuan Dokter Pengembangan Kesehatan Timur [PDPKT] dan beberapa organisasi sejenis lainnya. Ini semua menggambarkan dunia kedokteran walau masih belum terbuka lebar tetapi para pelakunya, yaitu para dokter mulai melihat potensi yang besar dan ternyata bisa dikembangkan dalam pengobatan berbasis obat herbal, tidak hanya untuk menangani penyakit yang ringan saja tetapi juga untuk mengatasi penyakit yang berat.


Ketergantungan masyarakat terhadap obat konvensional kedokteran diharapkan bisa secara pasti diganti dengan masuknya obat herbal, saat ini ternyata 95% bahan baku obat konvensional masih di import, berapa banyak devisa yang bisa dihemat bila peralihan ini berjalan mulus. Memasuki tahun 2010, Badan Litbang Depkes mempelopori suatu usaha yang sangat terpuji dan patut didukung penuh yaitu dengan membuat model “Rumah Sehat” , model ini akan menerapkan penggunaan jamu/herbal sebagai obat yang diberikan dokter untuk pasiennya, suatu terobosan yang didukung oleh kebijakan pemerintah dan akan diuji coba didaerah Jawa Tengah pada awal tahun 2010.

 

V I S I
Membangun kesadaran masyarakat untuk mencintai hidup sehat dan peduli dengan lingkungan guna meraih hidup sejahtera dan bermanfaat bagi sesama/masyarakat.

M I S I
  1. Membantu dan mengajak serta mengedukasi masyarakat untuk melakukan pola hidup sehat terus menerus
  2. Menyediakan produk herbal dan layanan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau untuk masyarakat
  3. Menyiapkan SDM yang profesional dan memiliki kepedulian terhadap sesama.
MOTTO
Kami tidak sekedar menjual obat herbal tetapi kami memberi solusi untuk sehat.